Cara Menentukan Azimuth dan Back Azimuth Pada Kompas Peta

cara menentukan azimuth dan back azimuth pada peta

KakaKiky - Teknik menentukan azimuth dan back azimuth merupakan sebuah teknik dasar yang harus dikuasai dalam peta kompas atau navigasi darat. Dengan kata lain saat melakukan navigasi darat (teknik menentukan posisi di peta dan medan berupa daratan) dengan menggunakan kompas dan peta diperlukan kemampuan dalam menentukan azimuth dan back azimuth. Selain azimuth dan back azimuth, teknik lainnya yang harus dikuasai adalah orientasi peta, resection, dan intersection yang mana semuanya sudah terangkum pada materi lengkap pramuka.

Bagi seorang pramuka dan penggiat alam bebas lainnya (seperti pencinta alam), teknik-teknik dasar navigasi darat, termasuk cara menentukan azimuth dan back azimuth akan sangat penting untuk dikuasai. Ini agar kegiatan penjelajahan dan petualangan di alam terbuka dapat berlangsung dengan lancar. Karena itu tidak mengherankan jika kemampuan ini kemudian menjadi salah satu syarat dalam SKU Pramuka Penegak Bantara.

Dalam artikel kali ini, kita akan membatasi pembahasan hanya pada teknik menentukan azimuth dan back azimuth. Sedang teknik dasar lainnya akan dibahas dalam artikel tersendiri.

Apa itu Azimuth dan Back Azimuth

Azimuth, dalam bahasa Indonesia kata yang benar adalah azimut (lihat Kamus Besar Bahasa Indonesia). Azimuth atau disebut juga sebagai sudut kompas adalah besar sudut yang tercipta antara satu titik dengan arah utara dari pengamat yang dihitung searah dengan jarum jam. Jika kita membidik suatu obyek atau tanda di lapangan (dengan menggunakan kompas), dan memperoleh sudut yang tercipta antara obyek dengan arah utara, maka sudut itulah yang disebut sebagai azimuth.

Back azimuth adalah kebalikan dari azimuth yaitu sudut yang terbentuk berbalik dari azimuth atau berlawanan dengan arah jarum jam. Back azimuth disebut juga sebagai back reading atau sasaran balik.

3 Macam Jenis Azimuth

Azimut terdiri atas tiga macam, yaitu:

  1. Azimuth sebenarnya, yaitu besar sudut yang terbentuk antara utara sebenarnya (utara yang mengarah pada kutub utara bumi) dengan titik sasaran.
  2. Azimuth magnetis, yaitu besar sudut yang terbentuk antara utara magnetik (ditunjukan oleh jarum kompas) dengan titik sasaran.
  3. Azimuth peta, yaitu besar sudut yang terbentuk antara utara peta (utara pada peta) dengan titik sasaran.

Penulisan Azimuth dan Cara Membacanya

Azimuth dan back azimuth dinyatakan dalam satuan derajat. Contoh penulisannya secara lengkap adalah 211°30'20", dibaca sebagai 211 derajat, lebih 30 menit, lebih 20 detik. (60 detik = 1 menit dan 60 menit = 1 derajat).

Cara Menentukan Azimuth

Untuk menentukan sudut azimuth cukup mudah. Caranya cukup dengan membidikkan kompas pada obyek atau tanda di lapangan yang dituju. Besaran derajat (arah) yang didapat tersebutlah yang disebut sebagai azimuth. Namun sebelumnya kita harus mengetahui dan memastikan posisi kita di peta atau yang biasa disebut sebagai teknik orientasi medan. Sehingga kita dapat memindahkan atau menggambar azimuth tersebut di atas peta.

Cara Menentukan Back Azimuth

Sedangkan untuk menentukan back azimuth atau sasaran balik, gunakan penghitungan berikut ini:

  1. Bila azimut lebih dari 180°, maka back azimuth nya adalah azimut dikurangi 180°. Contoh, azimuth yang diperoleh 275° maka back azimuth nya adalah 275° - 180° = 95°.
  2. Bila azimuth kurang dari 180°, maka back azimut nya adalah azimuth ditambah 180°. Contoh, azimuth yang diperoleh 82° maka back azimut nya adalah 82° + 180° = 262°.
  3. Bila azimuth tepat 180°, maka back azimut nya adalah 0° atau 360°.

Di atas telah dijelaskan bahwa azimuth terdiri atas tiga macam, sesuai dengan macam utara. Yaitu utara sebenarnya (utara yang mengarah pada kutub utara bumi), utara magnetik (ditunjukkan oleh jarum kompas), dan utara peta. Hal ini sebenarnya tidak terlalu berpengaruh jika selisih sudutnya sangat kecil, seperti di Indonesia. Akan tetapi pada beberapa tempat, selisih sudut/deklinasi sangat besar sehingga perlu dilakukan perhitungan koreksi sudut saat memasukkan hasil penghitungan azimuth ke peta.

Itulah tadi pengertian tentang azimuth dan back azimuth serta teknik untuk menentukan azimuth dan back azimuth. Semoga salah satu scouting skill terkait navigasi darat ini bermanfaat bagi anggota pramuka utamanya saat melakukan petualangan di alam terbuka.