7 Perbedaan Antara Harddisk (HDD) Dan Solid State Drive (SSD)

inilah perbedaan antara hdd dan ssd dari segala segi
Perbedaan antara HDD dan SSD
KakaKiky - Melalui pelajaran tentang teknologi yang sudah kita dapatkan, kita ketahui bahwa ada beberapa media penyimpanan, mulai dari floppy disk, disket, flashdisk, harddisk (HDD), hingga Solid State Drive (SSD). Dari beberapa media penyimpanan di atas ada yang sudah mulai ditinggalkan, diantaranya adalah floppy disk dan disket. Sementara flashdisk, HDD, dan juga SSD masih digunakan hingga saat ini.

Selama ini harddisk atau yang biasa juga disebut dengan HDD telah menjadi standar dari media penyimpanan untuk PC (Personal Computer) maupun laptop. Namun, seiring dengan semakin berkembangnya teknologi, media penyimpanan pun ikut berkembang. SSD adalah salah satu bentuk dari berkembangnya teknologi penyimpanan yang ada pada PC atau laptop.

Nah, pada kesempatan kali ini iky akan mencoba untuk mengulas perbedaan-perbedaan antara Harddisk (HDD) dengan Solid State Drive (SSD). Namun sebelum itu, mari kita ketahui terlebih dahulu pengertian dari HDD dan SSD.

Pengertian HDD dan SSD

inilah pengertian lengkap dari hdd dan ssd
Pengertian HDD dan SSD
Harddisk (HDD) adalah perangkat penyimpanan data yang digunakan untuk menyimpan dan mengambil informasi digital menggunakan disk (cakram) yang dilapisi dengan bahan magnetik.

Solid State Drive (SSD) adalah perangkat penyimpan data yang menggunakan serangkaian IC sebagai memori yang digunakan untuk menyimpan data atau informasi.

Nah, setelah mengenal tentang pengertian dari HDD dan SDD, sekarang mari kita ulas perbedaan-perbedaan apa saja yang ada antara keduanya.

Baca Juga: 10 Merk SSD Terbaik untuk Laptop dan PC di Tahun 2020

1.    Perbedaan SSD dan HDD dari bentuk dan beratnya

Kalau dilihat dari bentuknya, SSD jauh lebih kecil dibandingkan dengan HDD. Sehingga wajar saja SSD sering digunakan pada ultrabook dan seri laptop tipis lainnya. Sedangkan HDD memiliki bentuk yang lebih besar dan lebih tebal serta lebih berat dibandingkan SSD, sehingga lebih sering dipakai pada laptop-laptop konvensional dengan bentuk yang agak tebal.

2.    Perbedaan SSD dan HDD dari segi komponennya

Komponen yang menyusun SSD dan HDD adalah sangat berbeda. HDD menggunakan komponen semacam piringan metal yang berputar, sedangkan SSD menggunakan komponen semacam PCB seperti yang terdapat pada RAM (Random Access Memori).

Hal ini tentu saja membuat SSD memiliki ketahanan yang lebih tinggi (lebih tahan banting) dibandingkan HDD, karena SSD tidak memiliki komponen yang bergerak di dalamnya. Jika terjatuh, SSD tidak akan berpotensi rusak, lain halnya dengan HDD yang memiliki potensi kerusakan yang tinggi jika terjatuh dan kita akan kehilangan data-data yang ada di dalamnya.

3.    Perbedaan kecepatan SSD dan HDD

Jika diukur dari segi kecepatan, maka disinilah letak keunggulan dari SSD yang sebenarnya paling diincar oleh user. Kecepatan baca tulis dari SSD bahkan bisa dikatakan 8 kali lebih cepat dibandingkan dengan HDD. Pada PC yang terpasang SSD bisa melewati proses booting hanya dalam waktu beberapa detik saja, sedangkan PC yang menggunakan HDD bisa melewati proses booting lebih lama, tergantung dari spesifikasi dan banyaknya data yang ada didalamnya, bahkan bisa sampai bermenit-menit. Salah satu faktor yang menyebabkan SSD lebih cepat dibandingkan HDD adalah, SSD menyimpan semua data pada chip-chip memory flash yang saling terhubung satu sama lain.

4.    Perbedaan SSD dan HDD dari cara kerjanya

SSD dan HDD tersusun dari komponen yang berbeda. HDD menggunakan perangkat yang bergerak di dalmnya, sedangkan SSD tidak. Oleh karena itu cara kerjanya jelas berbeda. Pada HDD proses pengolahan data dilakukan karena adanya sinergi antara aktivitas mekanin dan elektrik. Sedangkan pada SSD pengolahan data dilakukan secara elektrik seperti pada RAM dan juga flashdisk.

5.    Perbedaan SSD dan HDD dari segi Fragmentasi

Karena bentuknya yang spiral, HDD sangat baik untuk menyimpan file-file dalam ukuran yang besar yang terletak pada blok yang berdekatan. Dan ketika kapasitas dari HDD mulai penuh, file-file yang sudah tersimpan dapat terpencar, dan inilah yang kita kenal dengan istilah fragmentasi.

Namun, efek dari fragmentasi adalah turunnya kinerja dari HDD itu sendiri. Dalam keadaan ini, untuk memulihkan kinerja dari HDD maka dilakukanlah proses defrag (deframentasi). Sendagkan pada SSD kita tidak perlu ambil pusing untuk menyelesaikan persoalan fragmentasi, karena data pada SSD tersimpan pada chip flash.

6. Perbedaan SSD dan HDD Berdasarkan efek yang ditimbulkan
Seperti yang sudah iky jelaskan sebelumnya, bahwa HDD menggunakan unsur mekanik sehingga menimbulkan beberapa efek samping yang buruk diantaranya:
·           Panas yang berlebihan.
·           Konsumsi daya listrik yang cukup tinggi (membutuhkan daya yang bisa mencapai 10 watt).
·           Putaran dari piringan HDD bisa menimbulkan suara yang mengganggu.

Sedangkan pada SSD karena tidak memiliki unsur mekanik maka efek yang ditimbulkan adalah sebagai berikut:
·           Suhu yang dihasilkan dari SSD tidak setinggi pada HDD.
·           Konsumsi daya listrik SSD cenderung lebih kecil karena hanya membutuhkan kurang dari 1 watt saja.
·           Karena tidak memiliki piringan, maka SSD tidak menimbulkan suara yang mengganggu.

7.    Perbedaan SSD dan HDD dari segi harga

harga dari hdd lebih mahal dibandingkan harga ssd
Perbandingan harga antara HDD dan SSD
Berdasarkan perbedaan-perbedaan antara SSD dan HDD yang sudah iky jelaskan di atas, tentu saja kalian bisa menebak mana alat penyimpanan yang lebih mahal harganya. Ya tentu saja, SSD jauh lebih mahal dibandingkan HDD. Hingga artikel ini dibuat, untuk SSD dengan kapasitas 500 GB dibanderol dengan harga Rp 1.000.000 - Rp 1.500.000 (tergantung merek) sedangkan HDD dengan kapasitas yang sama hanya dibanderol dengan harga Rp 200.000 - Rp 350.000 (tergantung merek).

Nah sobat, itulah perbedaan-perbedaan antara SSD (Solid State Drive) dan HDD (Harddisk). Bila kalian memiliki uang lebih, iky sangat merekomendasikan agar kalian pindah dari HDD ke SSD, karena banyak sekali manfaat yang akan kalian dapatkan jika menggunakan SSD sebagai alat penyimpanan PC atau laptop kalian. Oke cukup sampai disini dulu postingan kali ini, jangan lupa untuk bagikan artikel ini ke teman kalian agar mereka juga tahu tentang info-info di atas. Wassalamu’alaikum and Be Prepared!

10 komentar untuk "7 Perbedaan Antara Harddisk (HDD) Dan Solid State Drive (SSD)"

Comment Author Avatar
SSD ternyata lebih mantap,, tapi harganya juga mantap wkwk
Comment Author Avatar
wkwkwkwk iya kak, tapi harga tidak akan mengkhianati performa yang diberikan.
Comment Author Avatar
Entahlah, laptop saya pake HDD apa SSD ya ? Saya agak kikuk soal mekanis per-Elektroan ..

Cuma, dari perjelasan di atas, saya tangkap memang lebih efisien SSD daripada HDD. Baik bentuk, cara kerja dan hematnya listrik. Walau, SSD sdkit di atas HDD harga jualnya ..
Comment Author Avatar
Untuk melihat tipe drive di perangkat yang kakak miliki, kakak bisa mendownload software speccy di google. Softwarenya gratis kok, selain melihat tipe drive, kakak juga bisa melihat berbagai spesifikasi dari laptop yang kakak miliki.
Comment Author Avatar
wah ternyata banyak sekali manfaat memakai SSD, tapi harganya mahal banget harus rajin nabung dulu wkwkwkwk :D
Comment Author Avatar
waduw, berarti kalau pakai HDD konsumsi listrik jadi lebih gede ya min?
Comment Author Avatar
bandingin SSD sama HDD kaya ngebandingin kelinci sama siput ya min hehehe :D
Comment Author Avatar
Pengen sih ganti ke SSD.. Karena HDD yg aku pakai saat ini menimbulkan suara mesin yg cukup tinggi ketika dipakai.. Apalagi saat dipakai lembur.. suasana malam yg hening membuat suara perputaran dari HDD ini terasa semakin mengganggu... 😭😢

Apakah ada cara untuk mengurangi suara bising pada HDD?