Cara Diet Defisit Kalori Yang Tidak Berbahaya Bagi Tubuh

cara melakukan diet defisit kalori yang baik bagi kesehatan tubuh
Cara defisit kalori yang benar

KakaKiky - Memiliki tubuh yang sempurna seperti artis k-pop memang menjadi impian sebagian banyak orang. Ada begitu banyak cara yang sebenarnya bisa dilakukan untuk menurunkan berat badan dan mendapatkan tubuh yang ideal, salah satunya adalah melakukan diet defisit kalori.

Bagi kamu yang sudah pernah atau akan menjalankan program menurunkan berat badan, sudah pasti tidak asing lagi dengan istilah diet defisit kalori. Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang apa itu diet defisit kalori, apa manfaatnya, dan bagaimana cara defisit kalori yang benar tanpa membahayakan kesehatan. Yuk, mari simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.

Apa itu diet defisit kalori?

Defisit kalori merupakan diet pengaturan pola makan yang dilakukan dengan membatasi jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh. Defisit kalori terjadi ketika jumlah kalori yang dikonsumsi dalam sehari lebih sedikit dari jumlah kalori yang dibakar. Defisit kalori umumnya mengurangi kalori sebanyak 500 kalori dari kebutuhan kalori harian.

Apakah diet defisit kalori berbahaya?

apakah diet defisit kalori berbahaya bagi tubuh
Apakah defisit kalori berbahaya bagi tubuh?

Seperti yang kita ketahui bahwa tubuh kita membutuhkan kalori untuk dibakar agar tubuh dapat menjalan fungsinya dengan baik. Banyaknya jumlah kalori yang dibutuhkan seseorang setiap hari itu bervariasi berdasarkan jenis kelamin, usia, tingkat aktivitas fisik, tinggi, berat badan, dan komposisi tubuh. Misalkan saja, akan berbeda kebutuhan kalori harian seorang atlet dengan orang biasa. Tentunya seorang atlet yang banyak melakukan banyak kegiatan fisik akan membutuhkan lebih banyak kalori harian.

Berdasarkan pernyataan di atas maka dapat diambil kesimpulan bahwa diet defisit kalori itu tidak berbahaya selama kamu tidak mengurangi kalori secara ekstrem dan berlebihan karena dapat berbahaya bagi tubuh. Jika mulai muncul keluhan seperti pusing, mual, dan susah buang air besar maka bisa jadi defisit kalori yang kamu jalani itu keliru.

Cara melakukan diet defisit kalori yang benar

Agar tubuh kamu tetap menjalankan fungsinya dengan baik, kamu wajib memperhatikan cara diet defisit kalori yang benar berikut ini.

1. Cari tahu jumlah kalori harian yang dibutuhkan

cara menghitung kalori harian untuk diet defisit kalori
Cari tahu jumlah kalori harian

Namanya juga diet kalori, sudah pasti kita harus tahu dulu kebutuhan kalori harian kita berapa. Nah, umumnya untuk melakukan diet defisit kalori di batas aman itu dengan mengurangi sebanyak 20% - 25% kebutuhan kalori harian, atau sekitar 500 kalori per hari.

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, setiap orang itu memiliki angka kebutuhan kalori harian yang berbeda-beda. Oleh karena itu kamu harus menghitung kebutuhan kalori harian terlebih dahulu sebelum melakukan diet yang satu ini.

Kebutuhan kalori berdasarkan AKG

Namun, berdasarkan tabel Angka Kecukupan Gizi (AKG) Peraturan Menteri Kesehatan No. 28 Tahun 2019, berikut ini adalah rata-rata kebutuhan kalori setiap kelompok usia dan jenis kelamin.

Kebutuhan kalori untuk laki-laki

  • 2.000 kkal untuk usia 10 – 12 tahun
  • 2.400 kkal untuk usia 13 – 15 tahun
  • 2.650 kkal untuk usia 16 – 18 tahun
  • 2.650 kkal untuk usia 19 – 29 tahun
  • 2.550 kkal untuk usia 30 – 49 tahun
  • 2.150 kkal untuk usia 50 – 64 tahun

Kebutuhan kalori untuk perempuan

  • 1.900 kkal untuk usia 10 – 12 tahun
  • 2.050 kkal untuk usia 13 – 15 tahun
  • 2.100 kkal untuk usia 16 – 18 tahun
  • 2.250 kkal untuk usia 19 – 29 tahun
  • 2.150 kkal untuk usia 30 – 49 tahun
  • 1.800 kkal untuk usia 50 – 64 tahun

Yang menjadi catatan penting adalah, kalori harian juga dipengaruhi oleh aktivitas fisik yang kamu lakukan. Jika aktivitas fisik yang kamu lakukan itu banyak, maka kebutuhan kalori harian kamu juga semakin besar. Untuk memastikan kebutuhan kalori yang kamu dapatkan cukup bagi tubuh maka disarankan untuk tidak mengkonsumsi kalori di bawah 1.500/hari untuk laki-laki dan 1.200/hari untuk perempuan.

2. Menjaga Pola Makan

menjaga pola makan untuk diet defisit kalori
Menjaga pola makan

Tidak hanya diet defisit kalori saja, semua program diet untuk menurunkan berat badan kuncinya adalah menjaga pola makan. Usahakan untuk makan lebih tepat waktu dan kurangi kebiasaan mengemil makanan. Untuk mengetahui jumlah kalori yang terkandung dalam suatu makanan atau minuman, kamu bisa membacanya melalui tabel gizi yang ada di belakang kemasan.

Jangan lupa untuk rajin minum air putih karena sangat baik untuk kesehatan. Minum air putih bisa membuat kamu tetap fresh dan fokus, selain itu juga mencegah kamu lebih cepat lapar.

3. Kurangi konsumsi makanan cepat saji

kurangi konsumsi makanan cepat saji saat diet defisit kalori
Mengurangi makan makanan cepat saji

Tidak dapat dipungkiri bahwa makanan cepat saji umumnya mengandung banyak sekali kalori. Bahkan, dalam sepotong pizza saja bisa terdapat 250-350 kalori. Oleh karena itu, agar diet defisit kalori kamu berhasil, kurangilah kebiasaan makan makanan cepat saji dan mulai memasak sendiri.

Selain bisa menggagalkan diet, kebiasaan makan makanan cepat saji juga sangat buruk untuk kesehatan, kamu bisa terkena diabetes, obesitas, bahkan penyakit jantung.

4. Olahraga yang cukup

Diet defisit kalori saja tidaklah cukup untuk menurunkan berat badan secara efisien jika tidak dibarengi dengan aktivitas fisik seperti olahraga. Dengan rajin bergerak, tubuh akan membakar lebih banyak kalori sehingga diet jadi lebih efektif.

cara berolahraga saat defisit kalori
Olahraga yang cukup saat defisit kalori

Sewaktu melakukan defisit kalori, tubuh secara perlahan akan kehilangan massa otot, oleh karena itu kamu harus barengi juga dengan mengkonsumsi protein untuk menjaga massa otot.

Nah sobat, itulah pembahasan lengkap tentang apa itu diet defisit kalori, apa manfaatnya, apakah berbahaya bagi tubuh, dan bagaimana cara melakukan defisit kalori dengan benar. Semoga pembahasan ini dapat bermanfaat bagi kamu yang membaca dan membuat program penurunan berat badan kamu berjalan dengan lancar. Cukup sekian, wassalamu’alaikum and Be Prepared!